Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Greysia/Apriyani mengaku bahwa Yuki Fukushima/Sayaka Hirota itu pemain yang bermain lebih agresif dengan terus menekan hingga mereka tak mampu mengembangkan permainan.
"Tetapi, lawan yang kami hadapi tidak mudah. Kami harus banyak perbaikan lagi," ujar Greysia.
Bukan hanya itu, Greysia/Apiyani mengatakan kalau para pemain Jepang itu memang memiliki permainan paling komplit dan konsisten ketika berada di lapangan.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Beregu Asia 2020 - Ruselli Kalah, Indonesia Babak Belur Dihajar Jepang
Pemainan bagus mampu diperlihatkan wakil Jepang bukan hanya satu atau dua pemain saja, namun hal itu merata hampir disemua sektor.
Hal itu pun yang masih menjadi Pekerjaan Rumah (PR) untuk Greysia/Apriyani saat menghadapi pasangan asal Negeri Sakura tersebut.
"Kalau lawan mereka, lengah sedikit langsung habis. Mereka lebih konsisten di lapangan, dari awal sampai akhir bisa stabil," tutur Greysia.
Catatan pertemuan Greysia Polii/Apiyani Rahayu atas Yuki Fukushima/Sayaka Hirota memang kurang bagus dimana pemain asal Jepang itu memimpin dengan 7-2.
Terakhir kali Greysia/Apriyani dipermalukan pasangan Yuki Fukushima/Sayaka Hirota pada BWF World Tour Finals 2019, dengan skor 21-19, 5-21, 9-21.