Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ini juga salah satu modal vital Lazio dalam jalur perburuan scudetto bersama Inter Milan dan Juventus.
Gugurnya Biancoceleste di Liga Europa dan Coppa Italia musim ini bisa jadi semacam blessing in disguise. Berkah terselubung.
Saat Juventus dan Inter masih membagi fokus antara persaingan sengit di Serie A dan kompetisi Eropa, awak Lazio cuma punya satu target di depan hidung mereka: scudetto.
Karena hanya tinggal fokus di liga, Inzaghi bisa lebih leluasa menyesuaikan ketersediaan skuad dengan kalender sisa yang bakal dihadapi.
"Ini adalah pertumbuhan yang konstan selama 4 tahun terakhir, sehingga terbentuk koneksi yang luar biasa di antara kami," ujar Inzaghi.
Baca Juga: VIDEO - Gol Perdana Ashley Young, Setarakan Diri dengan David Beckham
"Musim lalu, orang bilang 'oh, Lazio finis kedelapan di liga', tapi kami memenangi Coppa Italia dan memfokuskan diri untuk target itu selama bulan-bulan terakhir. Kami kini tidak merasakan beban, justru semakin percaya diri," lanjut eks penyerang subur Piacenza dan Lazio itu kepada Sky.
Mimpi scudetto tidak perlu ditutup-tutupi lagi. Aroma gelar tak bisa dibantah sudah mulai merebak di Olimpico.
Seperti kata Milinkovic-Savic, "target awal kami adalah empat besar, tapi kalau bisa juara, kenapa tidak?"