Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Untuk VAR belum bisa diterapkan musim ini. Hari ini sudah ada pertemuan dengan perwakilan FIFA dan AFC untuk membahas kesiapan pelatihan VAR," kata Cucu Somantri usai pertemuan manajer Liga 1 2020 di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Rabu (19/2/2020).
"Ternyata untuk menjalankan VAR itu tidak gampang. VAR-nya gampang disediakan, tetapi personel yang mengoperasikan VAR sulit," ucapnya.
Demi menggunakan teknologi VAR pada Liga 1 2021, PSSI dan PT LIB terus bekerja untuk memenuhi aspek-aspek yang dibutuhkan.
Cucu mengaku VAR ternyata tidak gampang digunakan walaupun alatnya mudah didapatkan.
Pasalnya, yang mengoperasikan peralatan tersebut perlu menjalani pelatihan selama 9 bulan.
Cucu juga menjelaskan untuk penerapan teknologi VAR sudah terpikirkan sejak lama sehingga saat ini pihaknya masih mempersiapkan sumber daya manusianya untuk mengikuti kepelatihan.
Baca Juga: Beberapa Tim Liga 1 2020 Minta Penyesuaian Jadwal Terkait Transportasi dan Akomodasi
"Tidak mudah. Perlu pelatihan selama hampir 9 bulan," ujar Cucu.
"Ada tiga tahap dengan pembahasan yang berbeda di tiap triwulannya. Mudah-mudahan setelah mengawali dengan hal tadi, tahun depan sudah bisa beroperasi," tutur Cucu.
Beberapa negara di Asia Tenggara sudah menggunakan teknologi VAR untuk kompetisinya masing-masing.
Negara-negara tersebut adalah Vietnam, Malaysia, dan Thailand.