Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meskipun Ronaldo disebut menyamai rekornya, Batistuta melihat ada perbedaan antara dirinya dengan eks pemain Real Madrid itu.
Baca Juga: Manusia Super, Cristiano Ronaldo Capai 1.000 Partai, Setahun Main 55 Kali
Pada kalimat berikutnya di cuitan tersebut, Batistuta tampak menyindir Ronaldo.
"Satu hal, ini kelihatan lebih mudah buat saya jika punya waktu istirahat."
Felicitaciones a @Cristiano por el récord !!!!!!.
— Gabriel Batistuta (@GBatistutaOK) February 23, 2020
La única cosa es que descansando me parece que es más fácil ????????????. #SerieA
Batistuta merujuk pada fakta bahwa Ronaldo diistirahatkan saat laga melawan Brescia pekan lalu.
Adapun ketika Batistuta menciptakan rekor, ia turun sebagai pemain inti dalam 11 pertandingan yang dilakoni Fiorentina pada musim 1994-1995.
Bukan cuma Ronaldo, Quagliarella juga melewatkan satu pertandingan saat mencatatkan rekor.
Dengan begitu, Batistuta tetap menjadi satu-satunya pemain yang mencetak gol dalam 11 pertandingan berturut-turut dan itu dibuatnya pada 11 laga awal musim 1994-1995.
Baca Juga: VIDEO - Gol Cristiano Ronaldo untuk Juventus yang Berbuah Sejarah di Liga Italia
Selain itu, Batistuta mencetak gol dalam 2 laga terakhir di Serie A musim 1992-1993.
Pria berjuluk Batigol itu absen di daftar pencetak gol Serie A musim 1993-1994 karena Fiorentina berada di Serie B (kasta kedua Liga Italia) setelah terdegradasi.