Antisipasi Corona, CEO PSM Makassar Minta Pemainnya Tidak Berpergian

Kini setelah kompetisi diliburkan, skuad PSM Makassar pun menatap jadwal kosong.

Biasanya, para pemain yang memang mendapat jatah libur pada 16-19 Maret akan pulang ke kampung halaman atau pergi berlibur.

Akan tetapi, kini manajemen mewanti-wanti agar para pemain mempertimbangkan ulang rencana berpergian demi menghindari pandemik virus corona.

Baca Juga: Bercorak Batik Kawung, Ini Jersey Baru Persis Solo Musim 2020

Hal tersebut disampaikan CEO PSM Makassar, Munafri Syamsuddin, seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun Makassar, Senin (16/3/2020).

"Pemain-pemain juga (tolong) menjaga diri. Jangan karena libur ada mau pulang atau mau liburan, tolong dipikir-pikir lebih baik kalau mau keluar Makassar," ucapnya.

Menurutnya, seluruh anggota skuad, baik para pemain maupun para official, agar menjaga diri dengan menetap di Makassar.

Baca Juga: Sebanyak 69,9 Persen Warga Jepang Setuju Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda Karena COVID-19

"Kalau bisa, tidak ke mana-mana dulu lah (di Makassar)," ucap pria yang akrab disapa Appi tersebut.

Tim asuhan Bojan Hodak itu baru dijadwalkan "berkeringat" kembali pada 4 April 2020, yaitu laga tandang di pekan keempat Shopee Liga 1 2020 ke Madura United.

Baca Juga: Cegah Virus Corona, PSSI Tunda Program TC Timnas U-19 Indonesia

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Update pemain sepak bola yang telah dinyatakan positif terjangkit virus corona atau COVID-19. #viruscorona #coronavirus #covıd19 #bolasport #bolastylo #sportfeat #superballid #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Mar 16, 2020 at 11:50pm PDT