Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Filipina Segera Naturalisasi Stiker yang Sempat Digosipkan ke Persija

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 17 Maret 2020 | 19:37 WIB
Pemain Ceres Negros, Bienvenido Maranon dan Manuel Herrera Lopez FC merayakan kemenangannya melawan Persija Jakarta pada laga penyisihan Grup G AFC CUP di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (23/4/2019) dalam laga tersebut persija harus mengakui kekalahannya melawan Ceres deng (Warta Kota/Feri Setiawan)

Baca Juga: Selama Hampir 7 Tahun, Hanya 4 Pemain Man United Raih Premier League Player of the Month

Sementara Lopez Mendy lahir di Senegal, namun telah berkarier di persepakbolaan Filipina sejak 2009.

Kedua pemain itu saat ini berusia 33 tahun.

Meskipun sudah cukup tua, permainan kedua pemain itu masih dibutuhkan timnas Filipina.

Baca Juga: Teja Paku Alam Lekas Pulih, Giliran Pemain Persib Lain Alami Cedera

"Maranon bermimpi untuk membantu negara ini di dunia sepak bola dan ingin membesarkan anak-anaknya yang dikelilingi kebaikan, kerendahan hati, dan keramahan di Filipina," kata Miguel Zubiri seperti BolaSport.com kutip dari Fox Sport Asia.

Maranon baru-baru ini menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Piala AFC.

Rekor itu didapatkan setelah ia mencetak dua gol saat membawa Ceres Negros menekuk Bali United dengan skor 4-0 pada laga ketiga Grup G Piala AFC 2020 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Rabu (11/3/2020).

Baca Juga: 6 Tips Pencegahan Virus Corona Ala Supestar Persija Marco Motta

"Dia juga bercita-cita untuk mewakili Filipina sebagai bagian dari tim nasional yang berlomba dalam kompetisi Internasional."

"Dia juga ingin menjadikan negara Filipina dikenal sebagai salah satu tim top di dunia sepak bola," tutup Miguel Zubiri.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P