Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"PSSI duduk bersama dengan pemangku kepentingan dan menyetujui solusi.
Baca Juga: Persija Jakarta Gandeng Kitabisa.com Untuk Lawan Virus Corona
"Kami mendukung keputusan yang diambil pada saat krisis. Pada akhirnya, kami tidak ingin klub mengakhiri kontrak jika mereka merasa tidak lagi sustainable," ujarnya.
PSSI telah menyatakan periode Maret hingga Juni 2020 sebagai force majeure dan klub diizinkan untuk membayar maksimal 25 persen untuk gaji pemain.
Windsor menyarakan para pemain untuk bersikap realistis dan pragmatis.
"Sementara klub berkewajiban untuk membayar gaji secara penuh, kami tidak dapat mengharapkan mereka untuk melakukannya jika tidak ada pendapatan," ujar Windsor.
"Bicaralah dengan tim dan lihat apa yang bisa mereka tawarkan," ujarnya.