Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Legenda Liverpool Sebut Sadio Mane Layaknya Mesin Pencetak Gol
Melihat hal tersebut, eks striker Manchester United, Robin van Persie, mencoba untuk mencari apa yang salah dengan mantan klubnya.
Hasilnya, Van Persie menyebut kebijakan transfer menjadi penyebab Man United terpuruk.
Menurut pria yang juga pernah membela Arsenal itu, Liverpool melakukan banyak transfer cerdas meski tak jarang juga mengeluarkan banyak uang untuk satu pemain.
Baca Juga: Hasil Pertemuan UEFA: Tunda Semua Kompetisi, Termasuk Liga Champions
Transfer cerdas yang Van Persie maksud adalah mendatangkan pemain yang cocok dengan filosofi yang diusung oleh pelatih The Reds, Juergen Klopp.
Van Persie merasa Manchester United melakukan hal yang sebaliknya.
Setan Merah dianggap kerap kali melakukan perjudian dengan membeli pemain bernama besar seperti Paul Pogba, Romelu Lukaku, dan Alexis Sanchez.
"Jika Anda membandingkannya dengan Liverpool, Juergen Klopp diangkat dan para pemain dipilih yang cocok dengan filosofi sepak bola, bukan dari motif pemasaran," ujar Van Persie seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
Baca Juga: 5 Opsi bagi Philippe Coutinho kalau Ingin Kembali ke Liga Inggris
"Liverpool membangun klub sesuai proyek pelatih. Di Manchester United mereka bertaruh pada nama-nama bintang seperti Paul Pogba dan Alexis Sanchez."
"Hal itu sangat berisiko. Jika pemain-pemain itu cedera atau tidak fit, seluruh tim akan rentan."
"Sementara jika memiliki filosofi seperti Liverpool, akan menciptakan kekuatan kolektif yang sangat besar," kata Van Persie menambahkan.