Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Smith membutuhkan waktu lima menit untuk melumpuhkan Haberman. Haberman terus melawan meski tubuhnya terluka dan wajahnya bengkak.
Smith pada akhirnya dapat membuat Haberman menyerah setelah dia mendapatkan pisau dapur dari ibu mertuanya untuk mengancam si penyusup.
Haberman ditangkap polisi yang datang beberapa saat kemudian. Dia dibawa ke rumah sakit dan diwajibkan hadir ke pengadilan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Keluarga Smith memang tidak kehilangan satu barang pun. Haberman juga secara langsung meminta maaf kepadanya ketika ketegangan mereda.
Baca Juga: SEJARAH HARI INI - Debut Indonesia Jadi Tuan Rumah MotoGP, Rossi Masih Culun, dan Tiket Cuma 25 Ribu
Di sisi lain, meski berhasil menghajar Haberman, Smith sempat gentar ketika berhadapan dengan orang yang nekad menyantroni rumahnya tersebut.
Smith menyebut duelnya menghadapi Haberman adalah yang tersulit sepanjang hidupnya. Petarung berusia 31 tahun tersebut bahkan sudah siap mati.
"Anda selalu berpikir Anda orang yang hebat," tutur Smith.
"Akan tetapi saya tidak berpikir demikian. Saya merasa ... sedikit kurang percaya diri. Saya tak tahu situasinya bisa semengerikan itu," pungkasnya.
Baca Juga: Bukan Kuartet Polandia, Faktanya Inilah Pemain Asing Pertama Persib