Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Di Rumah Aja, Eks Persebaya, Persija, dan Arema FC Ini Sibuk Bersihkan Pialanya

By Arif Setiawan - Selasa, 14 April 2020 | 14:30 WIB
Hamka Hamzah saat mengikuti latihan Persita Tangerang pada 15 Januari 2020. (INSTAGRAM PERSITA)

Kala itu Hamka masih berseragam Arema FC.

Sementara itu, tak hanya membersihkan Piala, pria yang telah berusia 36 tahun itu juga tetap melakukan latihan.

Dengan latihan, Hamka berharap kebugarannya tetap terjaga.

Nantinya ketika jasanya kembali dibutuhkan oleh klubnya saat ini, Persita Tangerang, ia telah dalam kondisi yang siap dan fit.

"Agar tetap #pantangloyo menyambut pertandingan berikutnya," ujar Hamka.

Kompetisi sepak bola di Indonesia sendiri secara resmi telah dihentikan sejak tanggal 16 Maret lalu.

Baca Juga: Tak Kenal Tak Sayang - Fakhrurrazi Quba, Sang Kiper yang Menjaga Gawang Persiraja Tetap Perawan

Sedangkan untuk jadwal dimulainya kembali kompetisi, awal Juli 2020 kemungkinan hal tersebut terwujud.

Akan tetapi perubahan jadwal masih mungkin terjadi tergantung bagaimana situasi pandemi covid-19 nantinya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

14 klub peserta Liga 1 2020 kembali menggelar virtual meeting jilid dua guna membahas nasib kelanjutan kompetisi ditengah pandemi Covid-19 yang tidak bisa diprediksi. 14 klub peserta virtual meeting jilid dua terdiri dari Madura United, Arema FC, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Bali United, Bhayangkara FC, Persik Kediri, Barito Putera, Persiraja Banda Aceh, Persita Tangerang, Persela Lamongan, Borneo FC, Persija jakarta, PSM Makassar. Sebelumnya, dalam virtual meeting jilid satu hanya diikuti 10 klub Liga 1 2020. Berikut enam poin putusan dalam rapat virtual meeting jilid dua dengan 14 klub Liga 1 2020 yang tersebar di media sosial. Pertama, klub Liga 1 sepakat tetap akan membayar gaji pemain, pelatih dan ofisial tim sesuai SK PSSI. Kedua, jika kompetisi berhenti atau diberhentikan akibat pandemi Covid-19, maka status gaji bulan Juli hingga akhir masa kontrak adalah batal. Dab tidak ada kewajiban membayar kompensasi. Ketiga, merujuk poin 2 di atas, maka status pemain klub untuk tahun 2021 tetap sesuai dengan daftar dan klausal kontrak di tahun 2020, atau tidak ada transfer antarklub Liga 1. Sehingga komposisi pelatih, pemain dan ofisial peserta Liga 1 musim 2021 sama dengab musim 2020. Keempat, nilai gaji maksimal untuk musim 2021 sama dengan yang diterima di tahun 2020. Kelima, apabila pemain, pelatih dan ofisial tidak sepakat dengan opsi tersebut, klub bisa memberikan surat keluar. Tapi tetap berdasarkan MOU klub Liga 1 yakni tidak akan membuka transfer. Kecuali pemain tersebut benar-benar baru atau mereka keluar dari klub Liga 1 bisa main di Liga 2 dan 3, atau sebaliknya. Keenam, klub Liga 1 juga mendukung rencana PSSI menggelar turnamen sebagai pengganti Shopee Liga 1 2020, jika pemerintah menyatakan pandemi Covid-19 benar-benar telah hilang dari Indonesia. Agar mutu turnamen terjaga, idealnya turnamen digelar bulan September. Namun dengan perlakuan khusus, tentunya termasuk gaji pemain, pelatih, ofisial, dll. Selengkapnya bisa lihat di website Bolasport.com #PSSI #liga12020 #shopeeliga12020 #Bolastylo #Superballid #Gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P