Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, mengaku siap menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI.
Hiruk pikuk mundurnya Ratu Tisha Destria dari jabatan Sekjen PSSI memang masih menjadi perbincangan hangat.
Petinggi Persib Bandung, Umuh Muchtar, ikut berkomentar soal mundurnya Ratu Tisha tanpa alasan yang jelas.
Baca Juga: Lee Chong Wei Mengaku Terobsesi dengan Nama Besar Lin Dan
Mantan Manajer Persib Bandung ini secara gamblang mengomentari Ratu Tisha sebegai sosok yang punya kompetensi, tetapi sering salah mengambil keputusan.
Dengan mundurnya Ratu Tisha, tentu saja saat ini posisi Sekjen PSSI tengah kosong dan dari pihak federasi pun belum mengumumkan calon penggantinya.
Sepeninggal Ratu Tisha, jika dirinya diminta untuk mengisi kekosongan kursi Sekjen PSSI, Umuh Mochtar menyatakan bersedia.
Walaupun saat ini ia menjabat sebagai komisaris perusahaan pengelola Persib Bandung, Umuh tak bakal menolak apabila ditarik oleh PSSI.
“Saya profesional saja. Kalau ditarik ke PSSI, saya siap-siap saja. Saya akan berusaha menegakkan dan memajukan sepak bola Indonesia,” kata Umuh Muchtar saat dihubungi pewarta.
Bukan hanya itu, Umuh Muchtar bahkan telah memikirkan jangka panjang apa yang harus dilakukannya apabila ia menjabat sebagai Sekjen PSSI.
Posisi Sekjen PSSI sangat penting untuk kemajuan sepak bola Indonesia sehingga Umuh menyatakan siap untuk bekerja profesional sebaik mungkin.
Baca Juga: Serius Kejar Sancho, Man United Pantang Harapkan Diskon
“Jika saya menjadi Sekjen PSSI, semua transparan. Saja berjanji tidak memihak. Tidak akan berat ke sana atau ke sini,” ucapnya.
“Nanti jika ada anggapan saya dekat dengan ini atau dengan itu, tidak akan terjadi. Saya memang dari Persib. Namun, jika membicarakan pekerjaan, profesionalisme diutamakan. Ini supaya saya tidak menjadi bulan-bulanan orang juga,” katanya.
Pria berusia 71 tahun itu juga mengaku bahwa ia sudah siap apabila bakal banyak pihak menjegalnya dalam setiap kesempatan.
Umuh Muchtar bahkan mengaku apabila dirinya masuk jadi Sekjen PSSI, tentu saja banyak yang tidak suka pada dirinya.
“Kenapa orang mau menjegal saya? Karena mereka takut, karena mereka brutal. Saya orangnya terlalu polos. Terlalu mengikuti aturan. Tidak mau keluar,” ujar Umuh.
“Jika nanti saya menjadi Sekjen PSSI, saya meminta semua transparan. Jangan sampai ada yang meminta keuntungan dengan posisi saja. Jangan begitu,” tutur Umuh Muchtar lagi.