Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, justru periode tersubur Ibra di Inter muncul ketika posisi Mancini diambil alih Jose Mourinho dengan bukti lesakan 25 gol dari 35 laga Serie A 2008-2009.
Soal klaim pengaruh Ibra terhadap kehadiran gelar untuk tim, Mancini juga ada benarnya.
Selepas meninggalkan klub pertamanya, Malmo, Ibrahimovic tak pernah absen memberikan trofi liga domestik bagi tim yang dibelanya kecuali Manchester United dan LA Galaxy.
Dia mencicipi titel liga domestik untuk Ajax Amsterdam (2001-2002, 2003-2004), Juventus (2004-2006 sebelum dihapus karena calciopoli), Inter Milan (2006-2009), Barcelona (2009-2010), AC Milan (2010-2011), serta PSG (2012-2016).
Kendati gagal juara Liga Inggris, Ibrahimovic menolong Man United kampiun Liga Europa 2016-2017.
Baca Juga: Barcelona Bidik Zlatan Ibrahimovic KW buat Alternatif Lautaro Martinez, Lebih Murah Rp703 M
Baca Juga: Hasil Rapat Premier League, Komitmen Liga Inggris Selesaikan Kompetisi Tanpa Jadwal Pasti
Adapun kiprah nirgelar bersama LA Galaxy ditutupi Ibra dengan penampilan brilian secara individu.
Dia membukukan catatan moncer 52 gol dalam 56 partai MLS yang melahirkan segunduk penghargaan personal.