Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Inter harus menanti sampai menit ke-60 untuk mencetak gol kedua yang memulihkan keunggulan mereka, lagi-lagi via aksi Materazzi.
Bek sentral jangkung beralias Matrix itu sukses mengonversi tendangan penalti yang mengecoh arah gerak kiper Siena, Alex Manninger.
Skor 2-1 buat keunggulan Inter bertahan sampai peluit pemungkas.
Baca Juga: Siapakah Ronaldo yang Asli, El Fenomeno atau Cristiano?
Skuad Mancini harus menunggu beberapa saat guna memastikan scudetto lahir hari itu karena tergantung hasil pesaing terdekat mereka di klasemen, AS Roma.
Setelah mengetahui Roma kalah di markas Atalanta, selebrasi membuncah di kandang Siena.
Inter secara matematis dipastikan menjuarai Serie A 2006-2007.
Pada akhir musim, Inter finis dengan keunggulan masif atas Roma di puncak klasemen: 97 poin berbanding 75.