Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Adanya praktek nepotisme itu yang menjadi perbincangan hangat di media sosial.
Terlebih Pradana Aditya Wicaksana dibawa tanpa ada pembicaraan lewat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
"PT LIB sebaiknya segera melakukan rapat internal antara direksi, komisaris, dan para pemegang sahamnya untuk fokus mempersiapkan diri menghadapi segala kemungkinan serta tantangan ke depan pasca pandemi ini usai nanti," kata Iwan Bule, Senin (27/4/2020).
"Apakah itu melanjutkan liga, atau kalau tidak dilanjutkan itu akan seperti apa rencana PT LIB selaku operator."
Baca Juga: Bila Ada Tawaran dari Luar Negeri, Wonderkid Persib Tak Keberatan Hengkang
"Serta bagaimana rencana bisnis akan dibuat setelah vakum sekian bulan ini," ucap Iwan Bule menambahkan.
Menurut Iwan Bule, tak seharusnya internal PT LIB melakukan perdebatan.
Sekarang ini jajaran PT LIB harus bekerjasama demi perkembangan sepak bola Indonesia.
Cucu Somantri ingin bertemu dengan Iwan Bule untuk menjelaskan status anak kandungnya di PT LIB.
Baca Juga: Bukan Gorengan, Ini Menu Wajib Para Pemain PSS Sleman Selama Puasa
Ia juga menegaskan bahwa anaknya itu tidak akan masuk ke dalam PT LIB.
"Bukan sibuk dengan kegaduhan internal yang sama sekali tidak menunjukan itikad untuk fokus kepada pengembangan industrialisasi kompetisinya," ucap Iwan Bule.