Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebab, baik Joshua maupun Fury sama-sama memiliki kewajiban untuk bertarung dengan lawan-lawannya terlebih dulu demi menjaga titel juara.
Joshua akan menghadapi Kubrat Pulev (Bulgaria), sedangkan Fury akan melawan Deontay Wilder (AS).
Meski begitu, mereka tetap mempunyai potensi untuk tidak saling bertemu di atas ring.
Wilder dan Pulev bisa menyingkir dari pertarungan asalkan diberi kompensasi untuk memuluskan langkah Joshua versus Fury di Arab Saudi.
Baca Juga: Bos Petronas Yamaha SRT: MotoGP 2020 Harus Berlangsung Minimal 10 Seri
Bob Arum, salah satu promotor tinju duel Pulev vs Joshua dan Wilder vs Fury membeberkan tentang penawaran dari Saudi.
Pria 83 tahun itu merasa akan bodoh apabila tidak memikirkan mengenai penawaran dari negara Timur Tengah tersebut.
"Mari kita lihat jenis penawaran apa yang kami dapat dari Timur Tengah," kata Arum kepada ESPN yang dikutip BolaSport.com dari Boxing News 24.
"Sebab, ada kegilaan nyata dengan Arab Saudi, Qatar, Emirates, untuk menyelenggarakan acara. Akan bodoh bagi kami apabila tidak mempertimbangkan tipe-tipe penawaran itu," ucap dia menambahkan.
Baca Juga: Pebulu Tangkis India Pesimistis Turnamen Berlanjut Sebelum Ada Vaksin Covid-19