Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: PBSI Siap Atur Siasat Hadapi Jadwal Kompetisi yang Belum Pasti
"Kami memang di Brasil itu sudah dari kecil (bermain bola). Anak-anak di Brasil selalu dikasih bola sebagai hadiah pertamanya," ucap Dutra dilansir Bolasport.com dari Youtube Persija.
"Di Brasil juga (setiap anak) selalu bermain futsal. Di Brasil futsal nomor satu, kamu harus main futsal dulu baru bisa main di lapangan (sepak bola)," tambahnya.
Akan tetapi, Dutra menilai bahwa saat ini talenta-talenta berbakat yang berasal dari Brasil sudah banyak berkurang.
Salah satu hal yang menyebabkan hal itu adalah berkurangnya jumlah lapangan sepak bola yang ada di kampung-kampung di Brasil.
Baca Juga: Jika Jual Pierre-Emerick Aubameyang, Arsenal Akan Sulit Bersaing di Liga Inggris
Tempat-tempat yang dulunya adalah lapangan sepak bola kini telah berganti menjadi gedung-gedung apartemen.
"Sekarang menurut saya sudah mulai hilang talenta-talenta dari Brasil seperti dulu karena sekarang kita sudah tidak punya banyak lapangan, tempat-tempat yang dulu jadi lapangan sekarang sudah jadi apartemen," tuturnya.
"Semua pemain top punya banyak lapangan. Di mana mana pasti ada anak kecil bermain sepak bola. Sekarang sudah tidak banyak lapangan," katanya lagi.