Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks pembalap Repsol Honda tersebut berharap Iannone segera mendapat vonis bebas dari segala tuduhan.
"Andrea, seperti halnya orang lain, pernah berbuat kesalahan. Kali ini ia tidak melakukannya dengan sengaja. Saya harap cepat atau lambat ia bebas membalap kembali. Anda boleh tak suka karakternya, tetapi dia punya bakat dan kecepatan," tulis Lorenzo lagi.
Baca Juga: Selain Quartararo, Pembalap Tim Gurem Juga Punya Potensi Kalahkan Marquez
Dalam pernyataan bandingnya, Iannone mengatakan zat steroid yang ia telan tidak sengaja ia konsumsi melalui hidangan daging.
Sebelumnya, Iannone juga menyebut bahwa Jorge Lorenzo dan Maverick Vinales adalah dua pembalap yang mengontaknya selama ia menghadapi dakwaan dari FIM.
Pembalap asal Italia tersebut juga mengisyaratkan akan menyerukan perubahan terhadap peraturan perihal doping pada MotoGP.
"Ini isu yang harus dibahas, dan saya mengatakan ini untuk kebaikan semua pembalap," kata Iannone.