Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Tidak dapat dimaafkan jika karier Martinez akan berakhir seperti Antoine Griezmann, yang didatangkan Barcelona untuk ditempatkan di posisi sayap."
"Itu tidak boleh terjadi lagi karena terlihat jelas, pemain nomor sembilan tetaplah terlihat pemain nomor sembilan."
"Boleh saja Barcelona mendatangkan Martinez, tetapi tempatkan dirinya di posisi yang tepat," ucap pemain terbitan akademi Barcelona itu menambahkan.
Bukan tanpa alasan Bojan lebih memilih sosok Roberto Firmino daripada Martinez.
Baca Juga: 2 Faktor yang Buat Liverpool Bisa Bantai Barcelona di Liga Champions
Firmino yang diminta memainkan peran sebagai nomor sembilan palsu atau false nine, mampu bermain impresif selama lima musim bersama Liverpool di bawah asuhan pelatih asal Jerman, Juergen Klopp.
Didatangkan dari Hoffenheim pada Juli 2015, striker asal Brasil ini mampu mencetak 77 gol dan 59 assist di berbagai ajang.
Adapun pengertian false nine sendiri adalah pemain yang seolah-olah bermain sebagai seorang penyerang tengah (pemain nomor sembilan), padahal tidak.
Baca Juga: Liverpool Beberkan Taktik Ampuh Saat Kalahkan Barcelona di Liga Champions 2019
Real nine biasanya akan dijadikan sasaran akhir berbagai umpan guna dikonversi menjadi gol.
Namun, false nine justru akan lebih sering bergerak ke arah yang "salah" dari semestinya seorang ujung tombak bergerak mencari ruang dan kesempatan untuk mencetak gol.
Artinya, mencetak gol bukan tugas utama Firmino di Liverpool. Dia lebih berperan sebagai striker yang memiliki tugas memberikan peluang kepada rekan striker lainnya.