Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Di Ambang Kebangkrutan, Sriwijaya FC Tak Bisa Gaji Pemain Mulai Juli 2020

By Hugo Hardianto Wijaya - Minggu, 10 Mei 2020 | 15:30 WIB
Para pemain Sriwijaya FC tidak akan mendapat gaji lagi mulai Juli mendatang jika Liga 2 2020 tidak bisa dilanjutkan karena pandemi COVID-19. (liga-indonesia.id)

TRIBUN SUMSEL.COM/WENY WAHYUNY
Wakil Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Hendri Zainuddin.

Hendri yang juga menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) juga menjelaskan bahwa timnya saat ini tidak memiliki sponsor sama sekali.

Tidak adanya sponsor yang bisa memberikan dana segar kepada Laskar Wong Kito juga merupakan dampak langsung dari adanya pandemi COVID-19 di Indonesia.

Menurut Hendri, timnya bisa saja mendapatkan bantuan dana dari sponsor.

Akan tetapi, hal itu baru bisa terwujud jika Liga 2 2020 sudah dipastikan akan berjalan lagi.

Baca Juga: VIDEO - Hattrick Cristiano Ronaldo Bawa Portugal Lolos ke Final UEFA Nations League

"Kami biasanya punya sponsor seperti PTBA, Pusri, dan Bank SumselBabel. Tapi dengan adanya pandemi covid-19 virus corona ini betul-betul tidak bisa berbuat apa-apa," ucapnya.

"Kami sudah meyakinkan kepada beberapa sponsor kami bahwa bisa (memenangkan) kompetisi tahun ini. Ya tapi kalau kompetisinya sudah pasti digelar."

"Tapi kalau tidak pasti digelar, bisa dipastikan pencairan uang sponsor tidak ada," kata pria yang akrab disapa HZ itu.

Sebelumnya Hendri juga sudah menegaskan kesiapannya untuk menggadaikan rumah miliknya jika timnya tidak segera mendapatkan bantuan dana.