Pemain Asing Persib yang Diterpa Cedera dalam Laga Debut Mereka

Pemain naturalisasi itu pun bahkan harus absen selama empat pekan pertandingan Persib pada Liga 1 2018.

Sehingga Igbonefo pun baru bisa turun memperkuat Persib pada pekan kelima yang mana saat itu Persib melawan Borneo FC.

Pada laga yang berlangsung 21 April 2018, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung itu Persib sukses meraih kemenangan 3-1.

Dan tentu saja laga tersebut menjadi laga debut manis untuk Igbonefo di liga resmi Indonesia, Liga 1.

Geoffrey Castillion

Pemain asal Belanda yang memperkuat Persib Bandung pada musim 2020 ini pun memiliki cerita yang tidak jauh berbeda.

Persib Bandung sempat menjalankan laga uji coba jelang kompetisi Liga 1 2020 ini.

Tetapi dalam laga uji coba menghadapi PSS Sleman di Stadion Sultan Agung, Bantul, Senin (17/2/2020), menjadi cerita berbeda untuk pemain asing Persib Bandung.

Geoffrey Castillion yang baru saja bakal debut bersama Persib itu harus mengalami cedera setelah berbenturan dengan salah satu pemain PSS Sleman.

Pemain jebolan Ajax Amsterdam itu mengalami cedera tepat sebelum Liga 1 2020 berlangsung.

Pada saat itu, Castillion mengalami cedera lutut, tetapi menurut sang pelatih Robert Alberts cedera tersebut tidak parah.

Selain pemain asing, cedera pasca debut juga menimpa pemain lokal Persib.

Baru bergabung musim ini, Teja Paku Alam langsung mendapatkan tempat di skuad utama Maung Bandung.

Namun ia harus diterpa cedera setelah menjalankan debutnya bersama Persib di Liga 1.-

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Penyerang muda Indonesia, Egy Maulana Vikri, membagikan kisah saat ia hampir ditangkap polisi Polandia akibat berlatih semasa lockdown pandemi Covid-19. Egy Maulana Vikri mengungkap pernah hampir ditangkap polisi saat menjalani latihan di Polandia semasa lockdown akibat pandemi virus corona atau Covid-19. "Waktu itu lagi lockdown, tapi ada latihan yang dibebankan ke individu masing-masing, nah saya ada latihan lari," ucap Egy, seperti dikutip Bolanas.com dari Instagram resmi Kementerian Pemuda dan Olahraga. Peristiwa tersebut diceritakan Egy kepada Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali pada Minggu (10/4/2020). "Pada saat itu saya lari, karena situasi sedang lockdown, jadi emang benar-benar sepi dan tidak ada orang," lanjutnya. "Di situ saya ketemu polisi dan saya hampir ditangkap sama polisi," sambungnya. Saat itu, Egy langsung berkata pada petugas yang mengadangya bahwa ia berjanji tidak akan berlari lagi di jalanan. "'Kalau kamu masih lari di sini, saya akan tangkap kamu'," tiru Egy tentang peringatan si petugas. #lechiagdansk #egymaulanavikri #bolanascom #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on May 10, 2020 at 7:42pm PDT