Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

7 Hal Menarik dari Kembalinya Bundesliga di Masa Pagebluk: Suporter Hantu sampai Ciuman Terlarang

By Beri Bagja - Minggu, 17 Mei 2020 | 08:00 WIB
Borussia Dortmund menggilas Schalke 4-0 dalam lanjutan Bundesliga yang dimulai kembali pasca-karantina di Stadion Signal Iduna Park yang kosong, 16 Mei 2020. (TWITTER.COM/IF24HD_)

Itu termasuk mereka yang duduk di tribune sembari tetap melakukan pembatasan jarak satu sama lain antarkursinya.

TWITTER.COM/SQUAWKANEWS
Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann, melakukan interviu dengan pembatasan jarak.

Dalam sesi interviu, pemain atau pelatih juga dibatasi jaraknya dengan awak media.

Mereka ditodong menggunakan ekstensi mikrofon sejauh beberapa meter, tidak berkerumun atau dekat-dekat seperti biasa.

6. Pergantian 5 pemain

Kebijakan pergantian pemain ekstra sudah langsung diterapkan.

Freiburg misalnya memakai 4 kali pergantian pemain saat menghadapi RB Leipzig.

Baca Juga: Meski Kalah, Schalke Buat Rekor Setelah Bundesliga Dimulai Lagi

Adapun Schalke, dikutip BolaSport.com dari Opta, menjadi tim pertama dalam sejarah Bundesliga yang menggunakan kuota 5 kali substitusi.

7. Regulasi sia-sia?

TWITTER.COM/IF24HD_
Para pemain Hertha Berlin berpelukan saat merayakan gol dalam duel Bundesliga pekan 26 kontra Hoffenheim.

Di balik antusiasme melanjutkan kompetisi, segala regulasi ketat di Bundesliga toh dianggap percuma oleh para pengamat melihat apa yang terjadi dalam praktik.

Regulasi pembatasan jarak yang ketat di luar lapangan tak dibarengi hal serupa di dalam permainan.

Namanya olahraga kontak fisik, sentuhan antarpemain pun tak terelakkan.

Banyak terjadi saling sentuh, rangkul, atau tarik-menarik saat duel.

TWITTER.COM/REDDEVI95010996
Pemain Hertha Berlin, Dedryck Boyata, mencium rekan setimnya dalam perayaan gol ke gawang Hoffenheim.

Bahkan pemain Hertha Berlin saling berkerumun dan berpelukan ketika merayakan gol.

Bek Hertha, Dedryck Boyata, malah mencium rekan setimnya saat selebrasi.

Akibatnya, banyak warganet menganggap hal ini terjadi antara para pemain secara sadar melanggar aturan pembatasan jarak atau kelepasan meluapkan kebahagiaan.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Beberapa liga di Eropa mulai bersiap diri menyelesaikan musim 2019/2020. #covid_19 #coronavirus #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P