Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gara-gara Salah Tafsir, Manny Pacquiao Tega Sebut Mayweather Iri

By Agung Kurniawan - Selasa, 26 Mei 2020 | 13:30 WIB
Floyd Mayweather memukul Manny Pacquiao saat keduanya bertanding tinju untuk pertama kalinya di MGM Grand Arena, Las Vegas, Nevada, AS, 2 Mei 2015. Saat itu, Mayweather dinyatakan menang atas Pacquiao dalam keputusan angka mutlak usai melewati ronde ke-12. (INSTAGRAM.COM/FLOYDMAYWEATHER)

Hal itu karena Mayweather sudah tidak bisa lagi bertanding setelah memutuskan untuk gantung sarung tinju alias pensiun usai bertarung melawan bintang UFC Conor McGregor pada 2017.

Dan dengan masih aktif bertinju saat usianya sudah mencapai angka 41 tahun, Manny Pacquaio merasa dirinya masih punya kesempatan untuk membuktikan diri dengan gelar kelas welter WBA.

"Dia (Mayweather) hanya iri karena dia sudah pensiun, kami masih aktif dan mempunyai sebuah mahkota juara," kata Manny Pacquiao.

"Sebenarnya, saya baru saja vakum memukul samsak, belum pensiun, saya masih berlatih," ucapnya menambahkan.

Lebih jauh lagi, Manny Pacquiao menegaskan bahwa opsi pensiun bukanlah menjadi hal yang dia prioritaskan meski dirinya kini tengah sibuk menjalani peran sebagi senat di negaranya.

"Saya belum memikirkan itu (pensiun), hal yang utama adalah saya merasa prihatin dengan warga negara kami saat ini dan ini tentang bagaimana menyelesaikan pandemi Covid-19 ini," ucap Pacquio.

Baca Juga: Tantang Manny Pacquiao, Amir Khan Mengaku Siap Enyahkan Rasa Takut

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P