Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bakal Gelar Pelatnas pada Masa New Normal, Timnas Basket Tunggu Arahan

By Wila Wildayanti - Jumat, 29 Mei 2020 | 15:50 WIB
Aksi small forward Timnas Basket Indonesia, Kaleb Ramot Gemilang, saat menjalani latihan jelang test event Asian Games 2018. (FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM)

"Makanya, saat ini ya masih belum bisa menentukan apa bisa atau tidak. Kalau tidak memungkinkan ya di bulan Juli atau Agustus TC- nya. Kalau harapan kami bisa mulai di Agustus, jadi persiapan cukuplah," ujar Mocha.

Penerapan new normal sendiri tetap mematuhi social distancing, yakni harus tetap menjaga jarak dan serta tak melibatkan kontak fisik.

Namun, persyaratan itu bertolak belakang dengan cabang olahraga bola basket yang justru banyak melibatkan kontak fisik antar pemain.

Baca Juga: Liga Spanyol Dimulai Lagi 11 Juni, Kesempatan Unjuk Gigi Terakhir Bale

Fareza pun berharap pemerintah bisa segera menyusun protokol maupun petunjuk pelaksanaan bagi cabang olahraga, khususnya bola basket yang memiliki kebutuhan berbeda.

Fareza mengakui bahwa TC dimulai pada Agustus 2020, kemungkinan kondisi Tanah Air sudah kembali normal apabila new normal diterapkan pada awal Juni ini.

"Kalau Juni, hitunglah mulai Senin (1/6/2020) besok, new normal diterapkan. Saya rasa dua bulan cukup dan sudah mulai terbiasa, pastinya sudah mulai normal," ucap dia

"Namun, untuk itu kami lihat dari kemenpora dulu aturannya bagaimana. Apa bakal ada standarisasi, untuk tes atau rapid test. Apa nanti kalau mulai harus berdiam, atau mungkin nanti kami harus menerapkan social distancing yang tetap jaga jarak dan kalau mau kemanapun harus pakai masker," kata Mocha lagi.

Mengacu pada hal ini, Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) mengatakan bahwa mereka akan menunggu protokol dari pemerintah, meski FIBA sudah mengeluarkan aturan untuk pertandingan.

"Itu yang saat ini kami perhatikan dan tunggu dulu. Dari Kemenpora juga belum ada protokol kesehatan harus bagaimana. Jadi kami masih menunggu untuk prosedural dari Kemenpora," ujar Fareza.

"Kalau dari FIBA peraturannya sudah ada, tetapi itu kan untuk pertandingan. Kalau pertandingan kan kami datang beberapa hari dan tetap menjalankan prosedural sesuai protokol kesehatan," tutur Fareza Tamrela.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P