Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Yadi menyebut bahwa kesempatan yang ia dapatkan merupakan salah satu momen langka.
Dan tak semua pesepak bola Indonesia mendapatkan kesempatan tersebut.
Lebih lanjut lagi, Yadi juga menyebut bahwa AC Milan menang dari segi apapun.
Sehingga ia tak merasa berkecil hati meski terbantai 0-8.
"Saat itu, kami kalah segalanya, bangga tentunya bisa satu lapangan dengan pemain-pemain bintang dunia dari klub raksasa Eropa," kata Yadi, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persib.
Walau superstar AC Milan, Marco Van Basten saat itu harus absen, namun Rosonerri masih diperkuat oleh bintang-bintang lainnya.
Nama-nama seperti Marcell Desailly, Gianluigi Lentini, Filipo Galli, Dejan Savicevic hingga Sebastiano Rossi menjadi lawan Yadi.
Sedangkan di sisi Persib, Yadi ditemani oleh legenda Maung Bandung lainnya, seperti Robby Darwis, Yudi Guntara, Kekey Zakaria, Sutiono Lamso, dan Yusuf Bachtiar.
Baca Juga: Sukses Tahan Imbang Ajax Jadi Laga Terakhir Persib Lawan Klub Asal Eropa
Dari Laga tersebut, Yadi mengaku banyak mendapatkan pelajaran.
"Laga yang sarat akan pelajaran," ujar Yadi.
"Kami dapat banyak pengalaman sangat berkesan yang tak bisa dilupakan, pelajaran buat saya khususnya saat menghadapi pemain bintang dunia," tutur Yadi.