Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gara-gara Tak Bisa Bahasa Indonesia, Eks Pelatih Timnas Indonesia Bisa Juara Liga 1 2017

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 9 Juni 2020 | 10:15 WIB
Mantan pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, dalam konferensi pers jelang laga melawan timnas UEA, Rabu (9/10/2019) (Media Officers PSSI)

"Kamu perlihatkan jika kamu ingin jadi bagian dari budaya, ingin mengerti lebih baik," tambahnya.

Akan tetapi, disebutkan oleh Simon, Alfred Riedl tidak ingin melakukan hal tersebut.

Pelatih asal Austria itu lebih ingin menggunakan bahasa Inggris dalam memberikan arahan kepada para pemainnya.

Oleh sebab itu, ketika melatih timnas Indonesia, Riedl meminta bantuan mantan pelatih Persebaya, Wolfgang Pikal, sebagai penerjemahnya.

Baca Juga: Sejak Dipecat dari Pelatih Timnas, Simon McMenemy Menangis Tiap Dengar Lagu Indonesia Raya

Mantan pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl (tengah) bersama dua asistennya, Wolfgang Pikal (kiri) dan Hans-Peter Schaller

"Alfred Riedl tak percaya itu. Dia percaya dia ingin bicara bahasa Inggris," ucap Simon.

"Makanya dia pakai Wolfgang (Pikal) untuk menerjemahkan kepada pemain," imbuhnya.

Alfred Riedl berpendapat bahwa dengan menggunakan bahasa Inggris para pemain akan lebih bekonsentrasi untuk mendengarkan perkataannya.

Baca Juga: Ditikung Chelsea, Liverpool Sudah Benar Tak Jadi Datangkan Timo Werner