COO Bhayangkara FC Setuju Soal Wajibnya Klub Mainkan Pemain U-19

Regulasi tersebut pun berlanjut pada tahun 2018 dan 2019, hanya pada saat itu regulasi mulai melonggar.

Hingga pada 2020 regulasi tersebut dihapuskan dan setiap tim bahkan tidak wajib untuk memiliki pemain U-23.

Awal tahun bergulirnya Liga 1 pada musim 2020 juga tidak ada regulasi tentang mewajibkannya klub untuk memainkan pemain dari kelompok umur.

Baca Juga: Dirasa Berbahaya, Ketua Viking Minta Liga 1 Jangan Dulu Ada Penonton

Hanya demi persiapan dan juga jam terbang yang lebih baik akhirnya regulasi tersebut tercetus lewat Executive Comittee (Exco) Asosiasi Pelatih Sepakbola Seluruh Indonesia (APSSI) Bambang Nurdiansyah.

Pada prescon soal sikap APSSI terhadap sepak bola Indonesia beberapa hari yang lalu, di sana Bambang mengatakan bahwa dirinya sudah menyampaikan masukannya tersebut ke PSSI.

Bambang Nurdiansyah juga mengaku bahwa PSSI menyambut baik masukannya itu.

“Nanti pemain U-20 yang keluar harus diganti dengan pemain U-20 lagi. Jadi regulasi ini bukan cuma syarat saja buat klub,” ucapnya saat di prescon via zoom yang juga dihadiri oleh Bolasport.com.

Baca Juga: Tidak Masalah Jika Liga 1 Hanya Satu Putaran, Ketua Viking: Intinya Adakan Saja Sepakbola