Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Harapan Irfan Jaya Menjelang Hari Jadi Persebaya Surabaya ke-93 Tahun

By Wila Wildayanti - Minggu, 14 Juni 2020 | 15:00 WIB
Winger Persebaya Surabaya, Irfan Jaya, mendapatkan perawatan sembari menyaksikan rekan-rekannya menjalani recovery training di Lapangan Bromo Kalinegoro Mertoyudan, Magelang, Minggu (21/9/2019). (PERSEBAYA.ID)

Menjelang ulang tahun Persebaya Surabaya, Irfan jaya pun mengungkapkan kesan dengan suasana pesta di Stadion Gelora Bung Tomo (SGBT), Surabaya.

“Tiga kali saya merasakan HUT Persebaya, semua sangat berkesan menurut saya karena selalu merayakannya di GBT bersama Bonek serta Bonita, dan itu sangat meriah dan menarik,” kata Irfan jaya sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman Persebaya.

Namun, meski merasakan rindu dengan suasana stadion, Irfan mengungkapkan bahwa semua harus bisa menahan diri.

Hal itu karena pandemi virus corona (Covid-19) masih menjadi momok menakutkan hingga saat ini.

Sehingga untuk saat ini menurutnya kesehatan dan keselamatan harus menjadi prioritas utama di masa pandemi ini.

Sehingga Bonek dan Bonita harus sabar, menahan diri, sebab memang kondisinya tidak memungkinkan.

Baca Juga: Cari Pengganti Alex Sandro, Juventus Tawar Bek Kiri Chelsea Rp474 Miliar

“Jujur pastinya kangen, kan sudah terbiasa pesta di GBT, tapi ya karena ada wabah ya mari kita menjaga diri, kita masi bisa merayakan ulang tahun Persebaya dengan memberi doa terbaik,” ucapnya.

Tak hanya itu, tentu saja selama tiga tahun bersama pemain bernomor punggung 41 tahun itu memiliki harapan untuk Persebaya Surabaya.

Irfan Jaya berharap dengan seiring bertambahnya usia ke-93 tahun ini Persebaya Surabaya bisa melewati kesulitan dan juga kejayaan terus mengiringi tim.

“Harapan saya semoga Persebaya bisa berjaya dan meraih banyak prestasi di tahun ini,” tutur Irfan Jaya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Hasil imbang 0-0 melawan AC Milan pada laga semifinal leg kedua sudah memastikan langkah Juventus lolos ke final Coppa Italia. Juventus sejatinya memiliki peluang unggul lewat penalti Cristiano Ronaldo pada menit ke-16, tetapi sepakannya gagal. Selang satu menit, Juventus juga unggul jumlah pemain setelah Ante Rebic diusir wasit akibat melakukan pelanggaran keras terhadap Danilo selepas sepakan penalti gagal Cristiano Ronaldo. Hasil imbang tanpa gol melawan AC Milan pada laga semifinal leg kedua sudah membuat mereka lolos ke final karena keunggulan agresivitas gol pada laga leg pertama dimana kedua tim bermain imbang 1-1. Juventus tinggal menunggu pemenang antara Napoli dan Inter Milan di final Coppa Italia. #juventus #acmilan #bolasportcom #bolastylo #bolanas #juaradotnet #superballid #sportfeat #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

aya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P