Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: ON THIS DAY - Tanpa Pele, Brasil Sukses Rebut Gelar Piala Dunia 1962
Guna mewujudkan ambisi tersebut, Gazidis berani memberikan jabatan teknis kepada Rangnick selain posisi sebagai pelatih Milan.
Pelatih asal Jerman tersebut nantinya bakal mengambil alih semua peran dalam bidang olahraga Milan dan akan memimpin tim bersama Gazidis.
Kekuasaan Rangnick pun tak hanya sampai di situ karena selain mengatur startegi pertandingan, ia juga bakal mengatur aktivitas transfer pemain I Rossoneri.
Soal pengalaman menjabat sebagai Direktur Olahraga, ini bukanlah hal yang baru bagi Rangnick.
Baca Juga: Bermain 17 Menit, Pelatih Barcelona Puji Penampilan Penerus Xavi Hernandez dan Sergio Busquets
Pelatih berumur 61 tahun tersebut sempat menduduki jabatan Direktur Olahraga RB Leipzig sejak 2012-2019.
Penunjukan Rangnick bukannya tanpa kendala dan membuat situasi internal Milan panas.
Rangnick is very close to joining AC Milan as they've now overcome the obstacles that were in the way. He's expected to be announced in the beginning of August, according to reports coming out of Italy ????⚫
????️ IG/luce_designs pic.twitter.com/vvqtpwVt6c
— Italian Football TV (@IFTVofficial) June 17, 2020
Sebelumnya, Chief Football Officer Milan, Zvonimir Boban, menentang rencana Gazidis akibat perbedaan pandangan soal rencana perekrutan posisi pelatih dan direktur klub yang baru.
Zvonimir Boban pun akhirnya didepak dari posisinya akibat penentangan tersebut.