Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Hal itu dikarenakan Kai Havertz memiliki keinginan untuk mengambil langkah baru dalam kariernya sebagai pesepak bola profesional.
"Havertz telah bermain untuk Leverkusen selama sepuluh tahun," ujar Carro seperti dilansir BolaSport.com dari Metro.
"Havertz adalah pemain yang sepenuhnya terintegrasi dan selalu mengabdi untuk klub, tetapi dia ingin mengambil langkah yang besar."
"Semua klub besar di Eropa terus mengejarnya dan bagi kami, pada akhirnya yang diinginkan oleh pemain adalah hal terpenting."
Baca Juga: Karena Pilih Chelsea Ketimbang Man United, John Terry Sampai Dimusuhi Sang Ayah
"Tentu saja kami menginginkan agar Havertz bermain di sini karena dia adalah pemain yang sangat disipilin."
"Havertz memiliki isi kepala layaknya orang dewasa di balik fisiknya yang masih muda," tutur CEO Bayer Leverkusen itu menambahkan.
Kai Havertz mampu bermain impresif sejak kompetisi Bundesliga musim ini bergulir kembali.
Pada musim ini saja, bocah ajaib berpaspor Jerman itu mampu mencetak 16 gol dan sembilan assist dalam 40 pertandingan di berbagai kompetisi.
Penampilan gemilangnya mampu membuat beberapa klub tertarik untuk memboyongnya, termasuk klub raksasa Liga Inggris, Chelsea.