Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kala itu, Leonard masih berusia dini.
Tepatnya adalah ketika dirinya menginjak Sekolah Dasar (SD).
Karena hal tersebut pula, Leonard sering terkena marah dari ibunya.
"Jujur saja waktu kecil saat usia anak SD saya merokok di atas genteng rumah," kata Leonard.
"Dan dimarahi mama saya," ujarnya.
Kabar baiknya, kebiasaan merokok Leonard tak bertahan lama.
Ketika mulai bercita-cita sebagai pesepak bola profesional, pemain kelahiran Jakarta ini memutuskan untuk berhenti merokok.
Kejadian tersebut terjadi saat Leonard memasuki SMP.
"Tapi waktu SMP saat pulang jalan kaki, saya putuskan untuk berhenti merokok," ucap Leonard.
"Pada waktu itu juga saya fokus bahwa saya mau jadi pemain bola," tuturnya.