Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sayang, persaingan yang ketat dalam timnya membuat Paul memilih untuk turun kasta dan bermain dengan Skevdo AIK U-19.
"Bersyukur juga 2018 pernah berkompetisi di Allsvenskan, liga tertinggi di Swedia."
"Tapi karena tingginya persaingan, cuma dapat main 25 menit, 30 menit setiap pertandingan," sambung Paul Aro.
Baca Juga: Lama di Indonesia, Pemain Keturunan Swedia Ini Mengaku Ingin Bela Timnas Indonesia
Meski berada jauh dari Indonesia, Paul sendiri tak pernah lupa dengan kampung halamannya.
Secara tegas dia menyatakan keinginannya untuk bermain bagi timnas Indonesia.
"Keinginan (membela timnas Indonesia) selalu ada karena lahir di sana, keluarga di sana," ujar Paul Aro.
"Kalau Paul bisa dibilang sih muka saja kayak bule tapi memang gede-nya di Indonesia selalu ada passion untuk timnas. Ingin bahagiakan keluarga di kampung," tandasnya.