Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Berbicara pasca-laga, Salah mengaku gol keduanya dalam laga melawan Brighton membuat Liverpool bermain lebih nyaman.
"Setelah saya mencetak gol ketiga, permainan menjadi kalem lagi. Saya tak tahu mengapa, tetapi saya melakukan tugas saya dengan baik," ujarnya dikutip BolaSport.com dari Liverpool Echo.
Mohamed Salah eyeing for the golden boot. ????????????????pic.twitter.com/QJ72LmKqiV
— Samue (@SamueILFC) July 8, 2020
Saat ditanya mengenai persiangan topscorer, Salah hanya menjawab," Mari lihat pertandingan per pertandingan."
Baca Juga: Kabar Egy Maulana Vikri - Lechia Gdansk ke Final Piala Polandia Lagi
Walau begitu, Mohamed Salah tetap mendapat kritikan pada laga kontra Brighton.
Legenda Liverpool, Graeme Souness melabeli Salah bersikap egoistis.
"Dia sejak menit pertama melakukan itu (ingin mencetak gol sebanyak-banyaknya)," kata Souness dikutip dari Sky Sports.
"Saya pikir sepatu emas penting untuknya. Anda bisa lihat reaksinya ketika ia tak dioper di daerah sepertiga akhir lapangan."
"Ia selalu menembak di setiap kesempatan, dan rekan-rekannya bisa saja tak senang dengannya dalam 2 atau 3 kesempatan," tambahnya.
Salah memenangi penghargaan sepatu emas pada musim 2017-2018.