Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Spanyol 2020 - Seperti Biasa, Marc Marquez Sebut Perlu Jatuh untuk Pahami Batas Motor Honda

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 18 Juli 2020 | 15:30 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, memacu motornya pada sesi latihan bebas MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 17 Juli 2020. (HONDA RACING CORPORATION)

BOLASPORT.COM - Juara dunia bertahan MotoGP, Marc Marquez, kembali menegaskan bahwa diperlukan jatuh alias crash untuk dapat memahami batas kemampuan motor Honda.

Marc Marquez mengalami insiden crash saat menjalani sesi latihan bebas kedua alias free practice 2 (FP2) MotoGP Spanyol 2020 di Sirkuit Jerez, Jumat (17/7/2020).

Marquez memang tidak mengalami cedera apapun saat terjatuh di tikungan 2, tetapi dia gagal mencatatkan waktu putaran tercepat pada sesi tersebut.

Padahal, pada sesi FP1, pembalap andalan tim Repsol Honda itu tampil digdaya di Sirkuit Jerez.

Hingga sesi FP2 MotoGP Spanyol 2020 berakhir, Marquez cuma bisa menempati urutan keempat.

Dia kalah cepat dari duo pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo; serta rider Red Bull KTM, Brad Binder.

Baca Juga: Walau MotoGP Sekarang Menguras Fisik, Valentino Rossi Dinilai Masih Kompetitif

Merespons insiden crash yang dialami pada FP2 MotoGP Spanyol 2020, Marc Marquez menilai hal itu wajar terjadi.

Apalagi, Marquez bukan satu-satunya pembalap Repsol Honda yang terjatuh dari motor RC213V.

Selain dia, rekan setim yang juga adik kandungnya, Alex Marquez, turut mengalami crash.