Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Maksud dari program tersebut agar Aremania tetap memberikan dukungan kepada tim secara finansial dengan tetap membeli tiket pertandingan.
Hanya saja mereka tidak perlu menonton langsung di stadion agar tidak memperbesar kemungkinan tertular virus corona.
"Jadi sistemnya kami tetap akan membuka loket penjualan tiket dengan harga sama seperti biasanya, kemudian bagi yang membeli tiket harus mengirimkan foto mereka," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, dikutip Bolasport.com dari Tribun Jatim.
Baca Juga: Bos Ducati Bicara Peluang 3 Pembalap yang Temani Jack Miller pada MotoGP 2021
"Itu nanti akan kami tempelkan di kursi penonton di stadion untuk yang VIP dan VVIP, sedangkan yang ekonomi akan kami buatkan spanduk atau sejenisnya. Itu rencana kami," ucapnya pada Senin (20/7/2020).
Ruddy menjelaskan bahwa program tersebut diadaptasi dari kebiasaan Aremania perantauan yang tak bisa pulang ke Malang saat ada pertandingan.
Aremania di luar kota itu tetap membeli tiket pertandingan kendati mereka tak bisa datang ke stadion demi mendukung pasukan Mario Gomez.
Baca Juga: Presiden APPI: Klub Indonesia Masih Tunggak Gaji ke Pemain
Ruddy pun yakin dengan adanya program tersebut maka kerugian klub bisa sedikit teratasi.
Ditambah lagi Arema FC hendak menggandeng sejumlah kafe untuk menggelar nonton bareng sekaligus menjual produk dan merchandise klub.
"Kami ingin mengadopsi kebiasaan tersebut sebagai salah satu program klub," kata Ruddy.
"Saya yakin banyak Aremania di perantauan yang akan tergerak hatinya untuk turut membantu finansial klub di masa pandemi ini lewat program ini," jelasnya.