Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat dia kembali ke trek, posisinya sudah melorot sampai ke urutan ke-17.
Baca Juga: Skenario Terburuk, Marc Marquez Absen Sampai Tengah Musim MotoGP 2020
Meski posisinya merosot tajam, hal itu tak lantas membuat Marc Marquez patah arang.
Perlahan-lahan Marquez mampu memperbaiki posisi hingga menembus urutan 3 besar dan menipiskan selisih waktu dengan Fabio Quartararo.
Akan tetapi, malang tak dapat ditolak.
Alih-alih berhasil mengejar Quartararo yang berada di posisi terdepan, Marquez justru mengalami highside crash yang membuat lengan kanannya patah.
Merespons hasil ini, Alberto Puig pun menilai pembalapnya cuma sial.
Andai tak jatuh, bukan tak mungkin Marquez kembali memecundangi Quartararo.
"Ketika Marc Marquez melaju keluar jalur, dia hanya membutuhkan dua putaran untuk mendapatkan lagi konsentrasinya," kata Alberto Puig, dilansir BolaSport.com dari PaddockGP.
"Kami melihat Marc Marquez akan bisa menyalip para pembalap yang berada di depan."