Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Padahal diakuinya saat itu Ahmad Afhridrizal sudah bangun untuk melaksanakan salat subuh.
Hanya saja karena merasa kelelahan akhirnya ia tidak sengaja ketiduran dan terbangun karena telfon yang masuk dari ofisial tim.
Sebelumnya Serdy Ephy Fano yang merupakan rekan satu kamar dari Ahmad Afhridrizal lupa untuk pasang alarm.
"Sebetulnya saya sudah bangun untuk shalat subuh, tapi karena masih merasa kelelahan habis latihan malam. Timnas itu latihan tiga kali kan, pagi, sore dan malam.
Baca Juga: Kipernya Dicomot Shin Tae-yong, PSMS Medan Sudah Punya Solusinya
"Malam selesai setengah 11 langsung tidur, bangun terus salat subuh terus kebablasan tidur lagi karena capek. Tahunya kami bangun-bangun jam 6.40 dan bis pergi jam 6.40. Saya lari-lari ke bawah bareng Serdy dan akhirnya telat," ungkapnya.
Untuk ke depannya, Ahmad Afhridrizal akan menjadikan kejadian pencoretan itu sebagai pembelajaran dan motivasi dirinya.
Ia pun berharap dapat kembali dipanggil Shin Tae-yong untuk masuk ke skuat Piala Dunia U-20 di Indonesia nanti.
"Harapan saya sih, saya bisa masuk ke skuat Shin Tae-yong lagi untuk Piala Dunia dan saya berharap sekali. Saya pun akan merubah sikap saya untuk lebih disiplin dan latihan lebih keras untuk bisa masuk ke tim coach Shin Tae-yong," ujarnya.
Baca Juga: Nasib Marco Motta dan Osvaldo Haay Masih Menggantung di Persija Jakarta