Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kepala teknisi, David Munoz, juga dipandang belum bisa menghadirkan perkembangan.
Alasan selanjutnya pembalap 41 tahun itu memikirkan pensiun adalah regenerasi yang sedang dicoba Yamaha.
Sejak 2017, tim Jepang itu mencoba mengandalkan bibit-bibit muda untuk mengarungi kelas MotoGP.
Mereka memulai rencana tersebut dengan merekrut bakat muda seperti Johann Zarco, Jonas Folger, Maverick Vinales, Franco Morbidelli, dan Fabio Quartararo.
Quartararo bahkan sekarang sudah menggusur posisi Rossi sebagai pembalap tim pabrikan untuk 2021.
Baca Juga: Dijadikan Penantang Gelar MotoGP 2020, Andrea Dovizioso: Saya Objektif
Keadaan selanjutnya yang membuat Rossi memikirkan untuk menggantung helm adalah kabar temannya, Andrea Dovizioso.
Dovizioso sekarang sudah memutuskan untuk hengkang dari Ducati pada pengujung musim ini.
Meski memutuskan hengkang, pembalap 34 tahun itu mengatakan optimistis bisa melanjutkan karier balapnya pada tahun depan.