Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menghadapi Gerald Meerschaert, petarung berjuluk The Wolf itu sukses memenangi pertandingan dalam waktu 17 detik.
Hanya satu pukulan yang dibutuhkan Chimaev untuk membuat Meerschaert tak berdaya.
Aksi yang dilakukan Chimaev ini membuat penggemar ingat dengan tokoh Saitama dalam anime berjudul One Punch Man.
Chimaev digadang-gadang akan menghadapi mantan penantang gelar kelas welter, Demian Maia, pada pertandingan berikutnya.
Baca Juga: Tanpa Insiden, Bisakah Maverick Vinales Salip Francesco Bagnaia?
Namun begitu, penampilan impresif petarung berkepala plontos tersebut membuatnya langsung dipasangkan dengan petarung papan atas.
Chimaev tak gentar. Dia siap menghadapi siapa pun lawan yang disodorkan kepadanya. Targetnya sudah jelas, yaitu menjadi juara kelas welter dan menengah UFC.
"Tentu saja! Kenapa tidak? Saya bekerja keras adalah untuk itu. Saya siap dua divisi sekaligus," ucap Chimaev dikutip BolaSport.com dari MMA Junkie.
Chimaev siap menghadapi juara dari masing-masing divisi yaitu Kamaru Usman (juara kelas welter) dan Israel Adesanya (juara kelas menengah).
"Jika saya kerja keras, mereka bukan tantangan bagi saya. Saya akan mengalahkan kedua petarung itu," kata Chimaev percaya diri.
Baca Juga: Demi Melesat, Andrea Dovizioso Rela Belajar Gaya Balap dari Juniornya