Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSSI: Tidak Benar Suporter Datang, Klub Dianggap Kalah di Liga 1 2020

By Wila Wildayanti - Kamis, 24 September 2020 | 18:45 WIB
Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta Selatan, 29 Juli 2020. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

"Mana ada regulasi dan sanksi yang bilang penontonnya datang lalu poinnya dikurangi apalagi dianggap kalah."

"Jadi kawan-kawan media ini juga kami berharap, secara objektif jugalah kalau melihat isu yang ada di luar sana," kata Yunus Nusi kepada BolaSport.com Kamis (24/9/2020).

Pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu mengatakan akan sangat tidak masuk akal apabila hal tersebut diterapkan.

Pada dasarnya PSSI, PT LIB, dan seluruh klub setuju karena itu demi keamanan bersama.

Baca Juga: Penjaga Gawang Bhayangkara FC Khawatirkan Liga 1 di Tengah Pandemi

Hanya saja dengan menerapkan aturan itu, dinilai sangat tidak memungkin.

Oleh karena itu butuh beberapa peninjauan juga.

"Itu kan gampang saja mengubah regulasi itu dengan kalimatnya sendiri. Itu kan bisa saja terjadi. Tetapi pertanyaannya itu masuk akal tidak."

Baca Juga: Tottenham Hotspur Batal Tanding, Jose Mourinho Ngomel-ngomel

"Persebaya sama PSS Sleman bertanding. Ini tiba-tiba Bonek datang lewat sawah, lewat gang terus ketahuan sama panpel sama pengawas pertandingan, terus bakal bilang ini lho Bonek masuk ayo kurangin saja poin Persebaya dua poin atau tiga poin."