Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Barcelona Tinggal Selangkah Lakukan Pemotongan Gaji, Lionel Messi Bakal Konflik Lagi?

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Rabu, 7 Oktober 2020 | 21:30 WIB
Kapten Barcelona, Lionel Messi, dan Presiden Barca, Josep Maria Bartomeu. (TWITTER.COM/BARCELONA)

Selain itu, Barcelona sudah menghabiskan sebesar 855 juta euro atau sekitar Rp14,83 triliun untuk membayar gaji karyawan dan para pemainnya.

Sebenarnya, jumlah tersebut sudah lebih sedikit dibandingkan total gaji sebelumnya yang harus dibayarkan oleh Barcelona.

Baca Juga: Saina Nehwal Tambah Wakil Asia yang Mundur dari Denmark Open 2020

BR FOOTBALL
Para pemain Barcelona mengerubungi Ansu Fati setelah mencetak gol dalam laga Celta Vigo vs Barcelona, 1 Oktober 2020.

Seharusnya, Barcelona membayar gaji seluruh karyawan senilai 1,47 miliar euro atau sekitar Rp25,51 triliun.

Pemotongan gaji jilid kedua di Barcelona ini kemungkinan bisa memicu konflik lagi dengan Lionel Messi dkk.

Pasalnya, berdasarkan statuta pekerja Spanyol yang berlaku, pemain dan karyawan berhak memutus kontrak kerja jika ada kesepakatan yang mengubah kontrak dasar karena alasan finansial.

Hal itu berarti memungkinkan para pemain Barcelona untuk meminta pergi secara gratis jika benar-benar dilakukan pemotongan gaji secara sepihak.

Barcelona hanya punya satu cara untuk mencegah para pemainnya, termasuk Lionel Messi, agar tidak hengkang.

Baca Juga: Debut Elkan Baggott Diwarnai Pelanggaran dari Juara Liga Champions

Blaugrana harus mengajak satu per satu pemain berbicara untuk mencapai kesepakatan pemotongan gaji.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P