Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Enrique menjelaskan bahwa Fati tak bisa tampil optimal pada laga itu karena timnas Swiss menerapkan strategi bertahan man-marking yang membuat pemain berusia 17 tahun itu selalu dijaga oleh satu pemain La Nati, julukan timnas Swiss.
Mantan pelatih Barcelona itu kemudian mengatakan bahwa dirinya cukup puas dengan penampilan timnya yang mampu mengalahkan timnas Swiss.
Baca Juga: Bukan karena Main Jelek, Perpecahan di Man United yang Bikin Romelu Lukaku Hijrah ke Inter Milan
"Man-marking selalu menjadi masalah bagi para penyerang, bagi semua pemain," kata Luis Enrique seperti dilansir BolaSport.com dari Goal International.
"Tujuan kami adalah untuk menciptakan peluang besar bagi penyerang kami. Setiap pertandingan akan seperti itu."
"Ansu masih berusia 17 tahun, tetapi dia sudah tahu apa yang akan dia lakukan dalam pertandingan."
"Melawan Swiss adalah pertandingan yang sulit bagi semua orang karena tekanan yang kuat dan tinggi dari mereka, tetapi saya pikir kami menyelesaikan banyak hal dengan bagus," tutur Enrique lagi.