Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Shin Tae-yong Gelar TC Virtual Lagi jika Liga 1 dan Liga 2 Tak Bergulir

By Bagas Reza Murti - Jumat, 23 Oktober 2020 | 07:50 WIB
Shin Tae-yong bersama penerjemahnya, Jeje yang memberikan instruksi kepada pemain timnas U-19 Indonesia pasca-laga kontra Bulgaria, Sabtu (5/9/2020). (YOUTUBE.COM/PSSITV)

"Saya berharap liga dapat bergulir di tanggal 1 November 2020," kata Shin Tae-yong dilansir BolaSport.com dari instagram PSSI.

"Kalau kita menjaga dan menjalani protokol kesehatan yang ada dengan baik, saya pikir akan berjalan dengan baik dan aman."

"Kita bisa ambil contoh dari K-League yang berhasil digelar dengan baik dan aman," tambahnya.

Shin Tae-yong mengaku bila liga gagal bergulir, maka dirinya akan memantau para pemainnya lewat TC virtual seperti saat ia berada di Korea Selatan saat Mei hingga Juni 2020 lalu.

Baca Juga: Persaingan Abadi, Lionel Messi Harap Cristiano Ronalo Sembuh dari COVID-19 dan Bisa Saling Bertarung Lagi

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Usai menjalani pemusatan latihan di Kroasia, Timnas Indonesia U-19 dijadwalkan kembali ke tanah air pada Senin (26/10). Setelah itu, para pemain akan dikembalikan ke klub masing-masing dan menunggu pemanggilan untuk pemusatan latihan selanjutnya. Atas alasan tersebut, Shin Tae-yong berpendapat bahwa segera dimulainya Liga 1 dan 2 berperan penting untuk perjalanan Timnas U-19. ''Ujung dari sebuah kompetisi itu Timnas. Karena di kompetisi resmi, pemain akan mendapatkan atmosfer pertandingan. Ini beda dengan kalau hanya training camp dan uji coba dengan Timnas negara lain atau klub,'' ujar pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong. Shin Tae-yong menambahkan, dengan bergulirnya Liga maka akan memudahkan tim pelatih untuk melihat perkembangan pemain dan memantau jika ada pemain baru yang bisa ikut bergabung untuk Timnas U-19. #KitaGaruda #RiseTogether

A post shared by PSSI (@pssi) on

"Jika liga tidak bergulir pada 1 November 2020, kita akan melakukan latihan di rumah (virtual training) seperti kemarin," kata Shin.

"Dengan tidak adanya liga, kita sedikit kesulitan dalam membuat latihan yang pas," imbuhnya.

Sebelumnya, dalam wawancara terpisah, Shin juga menyebut pentingnya kompetisi untuk para pemain timnas U-19 Indonesia saat kembali ke klub.

Shin Tae-yong tidak ingin apa yang telah dijalani timnas U-19 Indonesia sia-sia jika kembali ke klub tanpa ada kompetisi.

''Saya membutuhkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 diputar lagi untuk bisa memantau secara langsung perkembangan pemain di klubnya masing-masing," ujar Shin dilansir dari laman resmi PSSI.