Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Performa Lorenzo yang kurang memuaskan itu mengundang kritik dari pembalap tim Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi.
Meski di satu sisi memaklumi, Rossi mendesak mantan rekan setimnya itu untuk tetap berlatih apabila masih ingin menjadi pembalap penguji.
"Lorenzo berkata bahwa dia tidak pernah mengendarai sebuah motor [sejak tes pramusim] hingga Portimao," kata Rossi, dilansir dari Crash.
"Saya pikir Jorge memiliki potensi yang besar, namun dia harus berlatih, tetap mengendarai motor jika ingin menjadi pembalap penguji."
"Jika tidak menyentuh motor selama delapan bulan, Anda tidak akan mungkin bisa membawa sebuah motor MotoGP ke batas performanya," imbuhnya.
Baca Juga: Yamaha Masih Gantung Masa Depan Jorge Lorenzo sebagai Test Rider
Sementara dalam kesempatan lain, Valentino Rossi menunjukkan dukungannya bagi Andrea Dovizioso untuk menjadi pembalap penguji Yamaha.
"Saya tentu menyukai Andrea, saya bahkan ingin merekrutnya sekarang sebagai test rider," kata Rossi berkelakar dalam jumpa pers menjelang MotoGP San Marino.
"Akan tetapi saya berharap dia menemukan tim baru untuk membalap, dia masih muda," sambung pembalap berusia 41 tahun tersebut.
Baca Juga: Honda Tidak Terkejut dengan Kecepatan Takaaki Nakagami dan Alex Marquez
Yamaha bukan tempat yang asing bagi Andrea Dovizioso.
Pembalap asal Forli itu pernah memperkuat tim satelit Yamaha Tech3 pada 2012.
Musim itu Dovizioso tampil impresif dengan menorehkan enam hasil podium.
Juga konsisten bersaing di posisi lima besar, Dovizioso mampu bertengger di posisi keempat pada klasemen akhir MotoGP 2012.
Baca Juga: Qatar Diisyaratkan Akan Jadi Tuan Rumah 2 Balapan pada MotoGP 2021