Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Bos Yamaha Bungkam Soal Andrea Dovizioso Jadi Pembalap Penguji
Pol Espargaro tentu tidak ingin bernasib sama seperti Jorge Lorenzo pada MotoGP 2019.
Datang dengan status mentereng yakni tiga kali juara dunia MotoGP, kehadiran Lorenzo digadang-gadang bakal menjadikan Honda tim impian alias dream team.
Nyatanya, karier Lorenzo tak berjalan mulus dan gagal finis di posisi 10 besar sepanjang musim lalu.
Lorenzo pun menyudahi kariernya sebagai pembalap MotoGP pada akhir musim MotoGP 2019 dan sekarang beralih profesi menjadi pembalap penguji alias test rider untuk tim lamanya, Yamaha.
Di sisi lain, kenyataan yang didapat Jorge Lorenzo tidak menyurutkan semangat Pol Espargaro untuk bisa berbagi garasi dengan Marc Marquez.
Dengan bergabung bersama Repsol Honda dan menjadi rekan setim Marquez, Espargaro mengaku bak dihadapkan dengan dua pilihan berat yakni menjadi lebih kuat atau hancur.
"Ini akan menjadi tahap yang penting dalam karier saya, akankah ini akan membuat saya lebih kuat atau malah menghancurkan saya, saya tahu itu," kata Pol Espargaro, dikutip dari PaddockGP.
Lebih lanjut, Espargaro mengaku sudah menyiapkan strategi khusus jika dia resmi memakai wearpack tim Repsol Honda.