Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menurutnya, larangan itu sudah tercantum dengan jelas dalam kontrak yang ditandatangani para pemain.
"Ada di dalam kontrak pemain, mereka tidak boleh melakukan aktivitas (sepak bola) dengan organisasi lain," kata Robert dilansir Bolasport.com dari Kompas.
"Jadi kami tidak memberi izin kepada mereka untuk melakukan sesuatu yang tidak dibolehkan dalam kontrak."
"Tarkam tentu tidak boleh, termasuk juga fun football itu semua tidak boleh dilakukan oleh pemain," sambung pelatih 65 tahun itu.
Baca Juga: Shin Tae-yong Pernah Marah dan Suruh Pemain Timnas U-19 Indonesia Pulang, Kenapa?
Robert sendiri membebaskan para pemainnya untuk mengatur program latihan mandiri selama masa libur.
Mantan pelatih PSM Makassar itu hanya mengingatkan anak asuhnya untuk tidak terlambat berkumpul kembali sesuai jadwal yang sudah ditentukan.
"Kami sudah memberikan jadwal libur latihan bersama dan jadwal berkumpul," tutur Robert.
"Jadi, tidak ada alasan untuk terlambat. Kami mengagendakan berkumpul kembali di Bandung pada 3 Januari 2021," tandasnya.