Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Dia mungkin saja dan mungkin itu kesalahan besar," kata Dustin Poirier, dilansir BolaSport.com dari MMA Junkie.
Poirer bahkan mengancam McGregor bahwa dia bisa saja akan menghadapi mantan juara dunia di delapan divisi berbeda tersebut.
"Saya mungkin akan melawan Pacquiao," ucap Poirier menambahkan.
Poirier memprediksi McGregor tidak akan turun dengan gaya seorang petinju melainkan seorang petarung MMA.
Baca Juga: Jadi Juara dan Tak Terkalahkan, Khabib Nurmagomedov Dinilai Belum Pantas Jadi GOAT
Poirier tidak ingin meremehkan kelemahan McGregor dalam pertarungan lantai meski sering kalah karena submission.
"Saya yakin dia selalu berkembang. Saya yakin dia selalu berlatih, berusaha untuk menjadi lebih baik," kata Poirier.
"Saya pikir karena dia sudah pernah kalah karena submission dan dia punya pukulan yang hebat sehingga orang-orang meremehkan teknik pertarungan lantainya."
"Saya tidak meremehkan orang ini dalam aspek apa pun di MMA. Saya mengira dia tampil sebagai seorang petarung MMA dan bukan petinju."
Pertandingan Dustin Poirier vs Conor McGregor pada ajang UFC 257 merupakan kali kedua mereka saling berhadapan di oktagon.
Pada pertarungan pertama enam tahun lalu, McGregor sukses menumbangkan Poirier secara TKO pada ronde pertama.
Baca Juga: Kenang Final French Open 2019, An Se-young Sudah Bertekad Kalahkan Carolina Marin