Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dari tengah lapangan, Messi berlari melewati empat pemain hingga sampai ke kotak penalti Geteafe.
Seolah tak puas, dia menggocek kiper Luis Garcia dan kemudian menceploskan bola ke gawang dengan tembakan setengah cungkil.
13 YEARS AGO TODAY: A 19 year old Leo Messi scored THAT solo goal against Getafe.
It still gets better every time you watch it! ????????????
Video Credit: @DugoutTR pic.twitter.com/ToHjBMICpR
— Footy Accumulators (@FootyAccums) April 18, 2020
The best player of the 20th century & the 21st century scoring the exact same goal. It was written in the stars. Maradona made Messi who he is pic.twitter.com/2RtAPVy46I
— IA3➐ (@Isaac3Amujo7) November 25, 2020
Dua bulan berselang, tepatnya pada 9 Juni dalam duel kontra Espanyol, Messi kembali menduplikasi gol Maradona.
Messi menjebol gawang lawan dengan sundulan dari umpan Gianluca Zamborta.
Gol tersebut lantas menimbulkan kegaduhan. Pasalnya, Messi menggunakan tangan untuk mendorong bola masuk ke gawang.
Beberapa pemain Espanyol langsung berlari mengerubungi hakim garis guna melakukan protes, tetapi nihil hasil.
Baca Juga: Isu Cedera di Tarkam, Beckham Putra: Ada yang Tidak Suka Sama Saya
"Saat Messi mencetak gol memakai tangan dalam laga melawan Espanyol, orang-orang berkata itu aksi genius dan bahkan disamakan dengan Maradona. Namun, ketika saya yang melakukannya, seolah-olah saya sudah membunuh seseorang," kata bekas rekan setim Messi di Barca, Thierry Henry.
Ada satu hal yang sampai sekarang belum bisa diduplikasi Messi dari Maradona, yakni juara Piala Dunia.
Maradona adalah sosok terakhir yang sanggup membawa Albiceleste ke tangga juara dunia.
Messi nyaris menyamai prestasi tersebut pada Piala Dunia 2014.
Namun, harapan Si Kutu dikandaskan oleh Jerman dalam partai final.