Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Juru taktik asal Portugal ini mengeklaim bahwa Spurs bahkan tak ikut dalam perebutan gelar Liga Inggris karena timnya merupakan kuda poni, sementara tim-tim yang lain adalah kuda pacu.
"Kami bahkan tidak ikut dalam perlombaan. Kami bukan kuda pacu, kami hanya kuda poni," kata Mourinho, dikutip BolaSport.com dari BBC.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Diwarnai Selebrasi Gol Kontroversial Sang Kapten, AC Milan Tumbangkan Fiorentina
Pada Februari 2014, saat Mourinho menjadi pelatih Chelsea, dia mengatakan hal serupa tentang timnya.
"Perburuan gelar adalah antara dua kuda pacu (Arsenal dan Manchester City) dan seekor kuda kecil yang membutuhkan susu dan perlu belajar cara melompat," ujar Mou.
Pada musim tersebut, Chelsea kemudian finis di peringkat ketiga di bawah Liverpool dan Manchester City.
Adapun pada musim ini, Mou menuturkan bahwa Chelsea merupakan tim unggulan dalam persaingan meraih gelar.
Terlebih skuad asuhan Frank Lampard berisikan pemain-pemain mahal.
Baca Juga: Arsenal Babak Belur di Liga Inggris, Mikel Arteta Ogah Salahkan Siapa pun
"Anda lihat perbedaannya, Joe Rodon (bek Spurs) bermain untuk Swansea, Thiago Silva selama bertahun-tahun menjadi salah satu bek tengah terbaik di dunia."