Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Tak Ada Lagi Uji Coba Internasional untuk Timnas U-16 Indonesia Tahun Ini
Bersamaan dengan kabar itu, manajemen Sabah FA juga mengumumkan pengganti Kurniawan yakni Lucas Kalang Laeng.
Pelatih baru Sabah FA ini ditunjuk lantaran dinggap mempunyai kualitas mumpuni.
Selain itu, Lucas Kalang Laeng telah mengantongi lisensi Pro AFC dan juga keahlian di bidang keilmuan olahraga.
"Keputusan melantik ketua jurulatih berasal dari Sarawak itu dibuat memandangkan kelebihan yang dimiliki. Selain daripada lesen Pro A, jurulatih itu juga mempunyai kepakaran dalam bidang sains sukan," kata Veron.
Di tangan Kurniawan Dwi Yulianto, Sabah FA dibawanya lolos dari degradasi dari Liga Super Malaysia 2020.
Tim berjulukan Tembadau ini mengakhiri musim di peringkat ke-10 dari 12 peserta.
Namun sayang, kinerja pelatih kelahiran 13 Juli 1976 ini dianggap masih belum cukup oleh manajemen Sabah FA yang menargetkan finis di lima besar.