Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mantan Bos Honda Sebut 2 Orang yang Berdosa atas Cedera Parah Marc Marquez

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 7 Desember 2020 | 21:35 WIB
Direktur Komunikasi dan Marketing Honda Racing Corporation, Livio Suppo (baju putih), dan Marc Marquez. (TWITTER.COM/MOTORBIKEMAG)

"Saya selalu mengatakan bahwa kesalahan dalam kejadian ini terletak kepada para dokter," kata Livio Suppo, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

Suppo mengaku pernah memiliki pengalaman kurang menyenangkan dengan keputusan Dr. Angel Charte dan Dr. Xavier Mir.

Jack Miller, saat itu pembalap Marc VDS Honda, mendapat izin untuk berlomba meski terancam mengalami kelumpuhan akibat cedera tulang belakang.

"Pada 2016 Miller mengalami patah tulang belakang. Dokter yang sama, Mir dan Charte, memberi izin kepadanya. Saya pun bingung," tutur Suppo.

"Pengalaman saya dengan kecelakaan yang dialami teman saya, Filipo Preziosi, membuat saya bertanya kepadanya tentang dokter lain yang bisa memberi saran."

"Hasilnya, semua dokter yang saya temui mengatakan Jack seharusnya tidak berlomba karena risiko kelumpuhan akibat kecelakaan apa pun sangat tinggi," imbuhnya.

Baca Juga: Bersama Pramac Racing, Johann Zaro Target Hasil Bagus pada MotoGP 2021

Marc Marquez dikabarkan kehilangan kepercayaan dengan Dr. Xavier Mir.

Keputusan Marquez untuk menjalani operasi ketiga di rumah sakit lain menimbulkan spekulasi bahwa ia tak lagi percaya dengan dokter kepercayaannya itu.

Marquez bahkan sempat dilaporkan melakukan konsultasi dengan berbagai dokter lain sebelum memutuskan untuk kembali menjalani operasi.

Baca Juga: Kalah Top Speed, Eks Bos Repsol Honda Sebut Valentino Rossi Dkk Panik

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P